Sahabat

Hi, there!
Hidup selama 3 tahun di suatu tempat, pasti akan menemukan seseorang yang paling disayang, paling dibenci bahkan paling dicintai bukan? Nah, sekarang aku akan menceritakan yang paling tersayang. Tiga tahun yang pendek ini telah mengajariku banyak hal, termasuk cara memilih teman yang baik. Di sekolah ku tersayang @SMPN4YK banyak sekali terdapat kenangan unforgotable, termasuk ya sahabat ini. Bener deh opening post ini jelek banget mubeng-minger ga jelas. Yaudah deh langsung aja nih gue perkenalkan sama sahabat-sahabat tersayang yang udah nemenin aku selama bersekolah di sekolah tersebut.


SHARON
Nama lengkapnya Sharon Sesita Frincess. Biasanya dipanggil Sharon. Dia lahir di Jogja pada tanggal 20 Januari 1997. Dia adalah anak yang mengajari ku bagaimana cara tertawa dengan lepas, menertawakan masalah dan siap menghadapi hari esok. Jujur aja, aku sama Sharon sering banget berantem gara-gara...yah kita masih anak-anak kecil waktu jaman itu. Sekarang, insyaAllah kita udah nggak pernah mempermasalahkan apapun yang penting bahagia.
Awal ketemu Sharon itu waktu MOS. Aku lagi ngomong sama Devita tiba-tiba Sharon nyambung-nyambung obrolan kami. Entah kapan kami resmi menjadi sahabat baik. Mungkin dari awal dia menyebutkan namanya adalah Sharon dan aku memperkenalkan diriku adalah Firda, itu adalah hari sakral saat kita mulai tertarik satu sama lain. Bukti bahwa kami mulai saling dekat adalah saat dia manggil aku Luping dan aku manggil dia Banjis. Berkat Sharon ini, aku jadi tertarik mempelajari yang namanya Bahasa Inggris.
Sharon tumbuh menjadi gadis yang cantik dan energik. Dia juga fashionista. Entah apapun pakaian yang dia pakai, pasti akan cocok dan pas di tubuhnya. Sharon addict sama 1Direction dan Paramore. Dia sampai menjejalkan otakku dengan informasi-informasi tentang 1D. Aku ga bisa ngebayangin kalo aku bakalan pisah sekolah sama Sharon. Ga bakalan ada anak secerewet Sharon dan se-hiper Sharon. Ga bakal nemuin anak yang nangis waktu ulangan matematika kecuali Sharon dan anak yang braok kayak Sharon ini. Banyak kenangan aku sama Sharon yang gak bakal mungkin aku lupain. Mungkin segini aja info tentang Sharon. Dan  ini aku kasih liat fotonya dari kelas 7 sampe kelas 9:

CHOIRIL
Nama lengkapnya Choiril Achir. Biasanya dipanggil Choiril (baca: koerel). Lahir di Jogja pada tanggal 21 Juni 2012. Yak! Besok ini adalah ulangtahunnya Choiril! Aku inget ini anak yang duduk di sampingku, di-citcuit sama temen-temen kelas 7A dan dia bilang "Halah mung lingguh karo cah wedok we dadi masalah!" dan dari itu aku mulai tertarik sama anak ini. Aku emang nggak suka sikap orang kalo membedakan laki-laki dan perempuan. Semuanya sama. Jadi kalo cowok duduk sama cewek ya nggak ada bedanya sama kalo cowok sama cowok, cewek sama cewek. Temen-temenku waktu kecil itu rata-rata cowok semua. Soalnya aku nggak suka kalo sama cewek mainannya membosankan kayak barbie, masak-masakan dan lain-lain. Pasti nggak pindah tempat. Kalo sama cowok itu asyik bisa mengarungi sawah, nangkep ulat, ngumpulin cacing dll. Seru banget! Oke, back to the topic!
Kami resmi bener-bener sahabatan itu tanggal  22 Juni 2010. Kami saling sms minta jadi sahabat. Aku inget si Choiril bilang "Kamu mau nggak untuk nggak jadi sahabatku? Pasti nggak mau!" dan jengjeng! kami akhirnya resmi jadi sahabat ho-ho. Simple ya?
Choiril mengajarkanku untuk tetap teguh pada pendirian dan tabah dalam menghadapi cobaan. Dia juga mengajariku bagaimana harus bersikap sopan dan juga dia telah memperingatkanku untuk tidak menjadi besar kepala.
Gabisa ngebayangin gak sesekolah sama Choiril lagi. Tapi, pokoknya apapun yang terjadi, Choiril tetap rivalku! Aku gak peduli dia sahabatku atau bukan saat aku meraih cita-cita dan berusaha menjadi yang terbaik karna sainganku adalah Choiril! Cayo! Ini foto Choiril dari kelas 7-9:

UZY
Nama lengkap Muhammad Anwar Fauzy atau lebih seringnya dipanggil Uzy. Item manis dan suka gaul. Banyak omong tapi ga pernah kasih bukti atas omongannya. Suka ngumbar janji palsu pula! Tapi aku suka semua hal yang Uzy lakukan so no problem! Uzy lahir di Jogja pada tanggal 30 Maret 1997.
Awal aku bisa kenal Uzy adalah, saat Sharon ngomong sama aku "Nek aku disuruh duduk sama cowok, aku bakal milih duduk sama Uzy soale Uzy apikan!" Nah! Itu yang bikin aku penasaran. Apikan dimananya? Kata-kata Sharon itu yang bikin aku nunjuk Uzy jadi ketua kelas 7A. Aku jadi penasaran, apa yang buat Sharon bilang kalo Uzy apikan? Dan pas aku duduk depan-belakang sama Uzy dan aku banyak cerita ngalor-ngidul serta menceramahi Uzy tentang Haramnya Menjadi Alay, aku pun mengerti. Uzy emang beda dari anak-anak cowok laennya. Dia nyambung dan selalu merespon apa yang aku omongin.
Entah sejak kapan kami resmi menjadi sahabat (sebenernya aku tau cuman kejadiannya memalukan jadi gausah dibahas ya). Aku ada perasaan kalo Uzy itu bisa dipercaya dan ternyata emang begitu kenyataannya. Aku suka ketawanya Uzy yang dulu jadi aku berubah jadi anak yang cari perhatian dan hiper gara-gara aku cuman pengen ngeliat Uzy ketawa ngakak dan ternyata kelakuanku ini jadi berlanjut sampe sekarang.
Uzy mengajarkanku menjadi diri sendiri apa adanya, mengenang hari kemarin-mensyukuri hari ini-dan bermimpi untuk menemukan hari yang bahagia keesokan harinya. Dia juga mengajarkan caranya tersenyum saat hati menangis, dia juga mengajarkan tentang sebuah kenangan indah dan menjadi bertanggung jawab atas segala apa yang telah ku perbuat. Indah bukan? Ya, dia memang sahabat yang sangat indah dan juga mengajarkan hal-hal indah di kehidupanku karna Uzy adalah satu-satunya sahabat yang buat hatiku terasa terisis saat menyebutkan namanya. Dan membuatku berdoa dengan sangat berat hati, "Semoga dia bahagia di sana dengan orang-orang yang dia sayangi."
Ini adalah foto-foto Uzy dari kelas 7 sampe 9:

Maap ya kalo foto-fotonya jelek. Maklum yang ngepost soalnya juga jelek h3h3. Okayday~ Cabut dulu yaaa udah maghrib juga soalnya. Byebye~